Perempuan Sambas Mantap Pilih Karolin
SOSOK Karolin Margret Natasa sangat dikagumi oleh kaum perempuan di Kabupaten Sambas. Kendati perempuan, Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut dua ini, sanggup bersaing dengan kandidat laki-laki. Hal inilah yang menarik simpati pemilih perempuan terhadap Karolin, sehingga sangat banyak perempuan berharap dokter ini terpilih sebagai gubernur.
"Saya kagum dia bisa menjadi wakil perempuan dalam politik. Dia pintar, juga ramah. Dia mau berbaur dengan kami," kata Mirna, warga Jalan Ahmad Marzuki, Selasa (19/6/18).
Karolin berkunjung ke Sambas untuk menghadiri Halalbihahal bersama pasangan cagub dan cawagub Kalbar nomor urut 2.
Mirna yang bekerja sebagai pedagang melihat peluang perempuan membuat Kalbar lebih maju sangat besar. Apalagi, kalau perempuan berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Namun, keterbatasan pada beberapa hal membuat kaum perempuan tidak maksimal aktif terlibat dalam pembangunan daerah.
"Ibu Karolin sangat beruntung. Kami juga beruntung karena dia mewakili kaum perempuan. Seperti di Sambas, yang wakil bupati juga perempuan. Keduanya menjadi contoh bagi kaum perempuan. Semoga nanti banyak perempuan yang mengikuti jejak keduanya," kata Mirna.
Bukan hanya Mirna yang kagum dengan sosok Karolin. Siti Halimah, warga Sambas lainnya juga mengungkapkan kekagumannya. Apalagi, Siti tahu jika Karolin sebagai perempuan memiliki prestasi gemilang di bidang politik.
"Ini sangat membanggakan," katanya.
Siti berharap Karolin dapat melewati proses dalam pilkada ini dengan baik dan apa yang dicita-citakan untuk menjadi Gubernur Kalbar dapat tercapai.
"Kami jelas mendukung ibu Karolin. Dia pasti mengerti persoalan perempuan. Siapa lagi yang bisa memahami perempuan, kalau bukan perempuan itu sendiri," katanya.
Siti berkeyakinan, calon gubernur yang diusung PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan PKP Indonesia tersebut, bisa memperjuangkan hak kaum perempuan di Kalbar dan membawa provinsi ini dan Sambas. (tim)
"Saya kagum dia bisa menjadi wakil perempuan dalam politik. Dia pintar, juga ramah. Dia mau berbaur dengan kami," kata Mirna, warga Jalan Ahmad Marzuki, Selasa (19/6/18).
Karolin berkunjung ke Sambas untuk menghadiri Halalbihahal bersama pasangan cagub dan cawagub Kalbar nomor urut 2.
Mirna yang bekerja sebagai pedagang melihat peluang perempuan membuat Kalbar lebih maju sangat besar. Apalagi, kalau perempuan berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Namun, keterbatasan pada beberapa hal membuat kaum perempuan tidak maksimal aktif terlibat dalam pembangunan daerah.
"Ibu Karolin sangat beruntung. Kami juga beruntung karena dia mewakili kaum perempuan. Seperti di Sambas, yang wakil bupati juga perempuan. Keduanya menjadi contoh bagi kaum perempuan. Semoga nanti banyak perempuan yang mengikuti jejak keduanya," kata Mirna.
Bukan hanya Mirna yang kagum dengan sosok Karolin. Siti Halimah, warga Sambas lainnya juga mengungkapkan kekagumannya. Apalagi, Siti tahu jika Karolin sebagai perempuan memiliki prestasi gemilang di bidang politik.
"Ini sangat membanggakan," katanya.
Siti berharap Karolin dapat melewati proses dalam pilkada ini dengan baik dan apa yang dicita-citakan untuk menjadi Gubernur Kalbar dapat tercapai.
"Kami jelas mendukung ibu Karolin. Dia pasti mengerti persoalan perempuan. Siapa lagi yang bisa memahami perempuan, kalau bukan perempuan itu sendiri," katanya.
Siti berkeyakinan, calon gubernur yang diusung PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan PKP Indonesia tersebut, bisa memperjuangkan hak kaum perempuan di Kalbar dan membawa provinsi ini dan Sambas. (tim)
No comments